Sidrap,Beritasidrap.com – Bupati Sidenreng Rappang, Syaharuddin Alrif, dengan tegas merespons aspirasi masyarakat yang disampaikan melalui DPRD Sidrap, Kamis (17/4/2025).
Aspirasi tersebut datang dari sejumlah organisasi masyarakat (ormas) Islam dan perwakilan mahasiswa yang menuntut ketegasan pemerintah dalam menjaga moral dan ketertiban daerah.
Pertemuan digelar di ruang kerja Bupati Sidrap, dihadiri Ketua DPRD H. Takhyuddin Masse, Wakil Ketua I H. Arifin Damis, sejumlah anggota DPRD, serta Penjabat Sekda Andi Rahmat Saleh.
Mereka menyampaikan empat tuntutan utama hasil aksi damai di depan kantor DPRD Sidrap hari itu.
Keempat poin tersebut mencakup:
1.Penutupan tempat hiburan malam (THM) ilegal dan yang melanggar aturan,
2.Penolakan terhadap segala bentuk pornoaksi,
3.Dukungan terhadap penertiban café dan rumah kos,
4.Dorongan untuk mewujudkan Sidrap yang berkah, aman, dan religius.
Bupati Syaharuddin menyampaikan apresiasi atas penyampaian aspirasi yang dilakukan dengan tertib dan damai. “Kami menerima semua tuntutan ini dan akan segera menindaklanjutinya. Aspirasi masyarakat adalah bagian penting dalam pembangunan daerah,” ujar Bupati.
Ia menegaskan komitmen Pemkab Sidrap untuk menciptakan lingkungan yang selaras dengan nilai-nilai religius dan budaya lokal.
“Setiap aktivitas yang bertentangan dengan norma agama dan ketertiban umum akan kami tindak tegas. Tidak ada toleransi bagi THM yang tak berizin,” tegasnya.
Langkah konkret pun langsung diambil. Bupati memerintahkan dinas terkait untuk menjadwalkan pemanggilan seluruh pengelola THM, cafe, dan rumah kos untuk mengecek kelengkapan izin usaha mereka.
“Jika terbukti tidak mengantongi izin resmi, maka akan langsung ditutup,” tambahnya.
Namun, Pemkab Sidrap tak hanya bersikap represif. Syaharuddin menyebut akan ada program pembinaan dan alih usaha bagi pelaku sektor hiburan menuju bidang yang lebih produktif dan bermanfaat.
“Kami tidak hanya menindak, tapi juga memberi solusi. Kami ingin pelaku usaha berkontribusi positif bagi daerah,” jelasnya.
Kehadiran sejumlah kepala OPD memperkuat keseriusan langkah ini, termasuk Kepala Satpol PP dan Damkar Usman Demma, Kadis Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata Patriadi, Plt. Kadis PMPTSP Andi Nirwan Ranggong, dan Plt. Kadis Perdagangan dan Perindustrian Muhammad Basri.
Langkah cepat ini menunjukkan bahwa Pemkab Sidrap tidak tinggal diam dalam menjaga moralitas dan ketertiban. Masyarakat pun menaruh harapan besar pada pemerintah agar Sidrap benar-benar menjadi daerah yang aman, religius, dan sejahtera.