Sidrap,Beritasidrap.com – Tiga ahli waris peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJamsostek), menerima santunan Jaminan Kematian (JKM) dalam kegiatan Safari Ramadan Pemkab Sidrap di Kecamatan Pitu Riase, Senin (17/3/2025).
Mereka masing-masing ahli waris Yuliani, aparat Desa Dengeng-Dengeng Kecamatan Pitu Riase; Sudirman, Imam/pegawai syara Desa Bila Riase Kecamatan Pitu Riase; dan Alis, aparat Desa Lombo Kecamatan Pitu Riase.
Setiap ahli waris menerima santunan JKM sebesar Rp42 juta. Khusus untuk mendiang Yuliani, ahli warisnya mendapatkan total manfaat sebesar Rp115 juta. Nilai tersebut mencakup santunan kematian serta manfaat beasiswa untuk satu anak yang ditanggung hingga perguruan tinggi, maksimal lima tahun.
Penyerahan santunan secara simbolis dilakukan Wakil Bupati Sidrap, Nurkanaah, bersama Penjabat Sekda Andi Rahmat Saleh, disaksikan Bupati Sidrap, H. Syahruddin Alrif, serta undangan dan masyarakat yang memadati lokasi kegiatan.
Dalam sambutannya, Syahruddin Alrif menyampaikan harapan agar santunan tersebut dapat meringankan beban keluarga yang ditinggalkan. “Semoga ahli waris diberi ketabahan atas kepergian orang tercinta. Harapan kita, santunan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Kantor BP Jamsostek Sidrap, Aminah Arsyad, menegaskan bahwa santunan ini merupakan bentuk hadirnya pemerintah dalam melindungi masyarakat.
“Ahli waris peserta yang menerima santunan tadi adalah peserta yang ditanggung oleh Pemda Sidrap melalui Dinas Koperasi, UKM, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi,” jelas Aminah.
Kegiatan yang berlangsung di rumah Hj. Firda, Kelurahan Batu, Kecamatan Pitu Riase ini juga dirangkaikan dengan penyerahan Kartu Keanggotaan BPJS Ketenagakerjaan kepada masyarakat.
Tampak hadir, Ketua DPRD Sidrap, H. Takyuddin Masse; Dandim 1420 Sidrap, Letkol Awaloeddin; Kapolres Sidrap, AKBP Dr. Fantry Taherong; Ketua TP PKK Sidrap, Haslinda Syahruddin; Pj. Ketua Dharma Wanita Sidrap, Andi Rieskha Andi Rahmat, para asisten, kepala OPD, camat, tokoh agama, dan tokoh masyarakat setempat.